Petugas Dinas Perhubungan Kabupaten Mimika menutup akses Jalan menuju Eks Pasar Swadaya, Rabu (15/4)/Pewarta Foto : husyen opa
TIMIKA, (timikabisnis.com) – Walaupun waktu pembatasan aktifitas Sosial batas hingga sampai pukul 14.00 WIT, namun lokasi sekitar Pasar Eks Pasar Swadaya Timika yang masih saja menjadi pusat keramaian dan berkumpulnya warga, sehingga pemerintah daerah mengambil tindakan tegas dengan melakukan penutupan dan pemkblokiran di beberapa ruas jalan.
Langkah pemblokiran dan penutupan akses ruas jalan menuju ke Eks Pasar Swadaya dilakukan demi memutuskan mata rantai penularan Covid-19 di kabupaten Mimika, sebab di sekitar Pasar Eks Swadaya selama ini masih sering terlihat kerumunan warga dan aktifitas penjualan kios dan penjual pinang serta ojek yang masih mencari penumpang.
Seperti pantauan timikabisnis.com pada, Rabu (15/4) sekitar pukul 15.30 WIT, petugas dari Sub Dinas Angkutan Darat menutup ruasj jalan dengan menggunakan kendaraan roda empat, roda enam dan alat pemisah jalan.
Sejumlah ruas jalan yang ditutup meliputi, Jalan Yos Sudarso di sekitar Lampu Merah Bank Papua satu arah menuju eks Pasar Swadaya, Ruas Jalan Bhayangkara di perempatan jalan menuju belakang Hotel Serayu, Perempatan di Jalan arah dari Bhayangkara Koperapoka, Ruas Jalan Yos Sudarso perempatan lampu merah Dekat Pemadam Kebakaran satu arah.
Sejumlah petugas Dinas Perhubungan terus memberikan imbauan kepada pengendara baik roda empat maupun roda dua untuk tidak melewati akses yang ditutup, setiap kendaraan yang ingin melewati ruas jalan yang ditutup terlebih dahulu ditanya petugas. Petugas memberikan izin bagi warga yang tinggal atau berdomisili sepanjang jalan yang ditutup.
Petugas Dinas Perhubungan Kabupaten Mimika memblokir akses Jalan di Perempatan Jalan Yos Sudarso Bank Papua, penutupan ini untuk mengurangi akses warga yang masih sering berkumpul di sekitar Eks pasar Swadaya,Rabu (15/4) / Pewarta Foto : husyen opa
Walaupun ruas jalan telah ditutup oleh petugas, namun masih saja ada warga yang memaksa melewati ruas jalan tersebut, bahkan sempat terjadi beberapa kali perdebatan atau adu mulut dengan petugas.
“Kalian ini sudah ditutup jalan masih mau paksa lewat, mau kemana kalian. Imbauan ini juga untuk kebaikan bapak ibu sekalian, yang ojek silahkan kembali ke rumah dan besok lagi baru kalian mencari,”pinta salah petugas dishub kepada warga dengan menggunakan alat pengeras suara dari kendaraan roda empat.
Salah satu petugas Dishub mengaku bahwa penutupan dan pemblokiran jalan ini atas perintah atasan, jadi kami hanya menjalankan tugas.
“Pemerintah daerah melalui Bupati dan Wakil Bupati sudah menegaskan agar warga mematuhi imbauan pemerintah untuk mengurangi penularan Covid-19. Kita hanya menjalankan perintah, sehingga kami meminta warga untuk kembali ke rumah kalau tidak ada urusan penting,”tegas salah satu petugas yang enggan menyebutkan namanya.
Sebagaimana diketahui, sejak pemberlakuan pembatasan aktifitas sosial dari pukul 06.00 sampai 18.00 WIT, di seputaran Eks Pasar Swadaya masih saja terlihat ramai dan masih ada pedagang dan tukang ojek serta mobil rental yang tidak mengindahkan imbauan pemerintah dan masih beraktifitas sampai dini hari. (opa)