Salah satu petugas dalam memberikan tata cara serta sosialisasi pencegahan Covid-19 dilakukan oleh tim lapangan Departemen Community , Relations, PTFI bekerjasama dengan unsur pemerintah kepada adan anak / Foto : Istimewa
Timika,(timikabisnis.com) – PT Freeport Indonesia (PTFI) menggelar sosialisasi pencegahan penularan dan penyebaran Coronavirus Disease (COVID)-19 kepada masyarakat Kamoro dan Amungme yang berada di wilayah Kabupaten Mimika sebagai bagian dari komitmen PTFI mendukung kebijakan, Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Papua dan Pemerintah Kabupaten Mimika serta melaksanakan kebijakan PTFI dalam penanggulangan pandemik Covid-19.
Adapun sosialisasi kepada masyarakat Kamoro yang dilakukan sejak akhir Maret 2020 yang lalu difokuskan pada lima kampung wilayah Daerah Aliran Sungai Kamora, Ajkwa, Mawati, dan Minajerwi (DASKAMM) di tingkat satuan RT/TW.
“Kegiatan sosialisasi bagi warga masyarakat dengan sasaran kegiatan, meliputi Kampung Tipuka, Distrik Mimika Timur, Kampung Ayuka, Distrik Mimika Timur Jauh dan Kampung Nawaripi, Distrik Mimika Baru, Kampung Koperapoka dan Kampung Nayaro yang dilakukan bekerjasama dengan Pemerintah Distrik Mimika Baru dan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (TGTP) Covid 19 kabupaten Mimika,”ungkap Vice President, Corporate Communications PT Freeport Indonesia, Riza Pratama melalui rillisnya yang diterima www.timikabisnis.com, Kamis (16/4) siang tadi.
Dijelaskan Riza Pratama, bahwa kegiatan sosialisasi digelar di lima kampung yang merupakan bagian dari wilayah binaan (warga binaan) PTFI sekaligus wilayah permukiman masyarakat Suku Kamoro.
“Kegiatan sosialisasi pencegahan Covid-19 dilakukan oleh tim lapangan Departemen Community , Relations, PTFI bekerjasama dengan unsur pemerintah dari lima kampung tersebut,”tulisnya.
Salah satu petugas dalam memberikan tata cara serta sosialisasi pencegahan Covid-19 dilakukan oleh tim lapangan Departemen Community , Relations, PTFI bekerjasama dengan unsur pemerintah kepada adan anak / Foto : Istimewa
Masih kata Riza, kegiatan sosialisasi kepada masyarakat Amungme difokuskan pada daerah pemukiman di dataran rendah, seperti Mil 32, SP 2, jalan baru dan daerah irigasi, dimana di daerah ini tinggal masyarakat
Amungme yang berasal dari beberapa kampung di dataran tinggi (Banti, Opitawak dan Kimbeli, Tsinga dan juga lembah Hoya. Sementara untuk mencegah penyebaran Covid di dataran tinggi, pemerintah daerah setempat telah memberlakukan kebijakan pembatasan perjalanan.
Pada kesempatan sosialisasi ini masyarakat diberikan penyuluhan langkah-langkah sederhana dan penting dalam mencegah penularan dan meluasnya pandemik Covid-19 di wilayah-wilayah binaan PTFI.
“Selain itu, diperagakan pula pada masyarakat cara-cara menjaga kebersihan dan kesehatan, baik yang bersifat individual maupun komunal, melakukan penyemprotan cairan sterilisasi (disinfektan) di berbagai fasilitas umum seperti kantor desa, rumah pintar, kantor PKK, rumah adat, rumah ibadah, pangkalan ojek, pos terpadu, sekolah serta rumah-rumah warga.
Pada kesempatan sosialisasi ini, PTFI juga membagi-bagikan cairan sterilisasi, masker dan sabun untuk mencuci tangan dan mandi kepada masyarakat setempat. (*opa)