Tampak suasana sepi di salah satu ruko di Jalan Budi Utomo yang biasanya ramai, Sabtu (28/3) /Foto : Husyen opa
Timika, (Timikabisnis. com) – Pemberlakuan Jam Operasi tempat tempat Swalayan, Toko, Kios dan Warung mulai pukul 06.00 sampai dengan 14.00 WaiT oleh Pemerintah Daerah, pada membuat kondisi kota Timika terlihat sepi.
Seperti pantauan timikabisnis. com pada, Sabtu (28/3) sejak pukul 14.00 wit sampai pukul 16.00 WIT,dibeberapa ruas jalan utama di kota Timika, seperti Jalan Yos Sudarso, Jalan Budi Utomo, Jalan Hasanudin, Jalan Cendrawasih SP2, Jalan Ahmad Yani dan beberapa ruas jalan di Timika terlihat sepi.
Kalau sebelum adanya kasus penyebaran virus Covid- 19 di Timika, biasanya pada jam jam sore seperti ini aktifitas perekonomian dan warga sangat ramai. Namun saat ini hampir semua toko, kios dan Warung masih ramai dikunjungi warga.
Yang terlihat masih beraktifitas dan masih terbuka adalah apotek apotek saja yang terlihat melayani warga yang membutuhkan obat obatan.
Di sepanjang jalan Budi Utomo puluhan anggota Satpol PP terus melakukan imbauan kepada warga yang masih membuka usaha kios nya. Beberapa anggota Satpol sesekali dengan nada paksa meminta warga untuk menutup kios dan rumah dan meminta untuk berada di dalam rumah.
“Kami menjalankan perintah sesuai intruksi pimpinan agar menutup semua usaha diatas jam 2 siang. Ini semua demi keselamatan bapak ibu dorang. Mohon untuk bisa menghentikan semua aktifitas dan usaha anda, jangan ambil resiko, ” seru salah satu anggota Satpol kepada salah satu ibu yang masih membuka kios nya di Jalan Budi Utomo, Sabtu (28/3) sore.
Sejumlah warga yang dimintai tanggapan atas kebijakan pembatasan aktifitas usaha, mengaku terpaksa harus menyesuaikan apa yang menjadi kebijakan pemerintah daerah.
“Saya kira apa yang menjadi keputusan pemerintah itulah yang terbaik, jadi kita ikut saja. Ini kan juga untuk kebaikan kita semua, ” aku salah satu warga yang tak mau disebutkan namanya saat sedang melintas di Jalan Budi Utomo.
Bahwa pada hari ini, pemerintah daerah melakukan simulasi penanganan virus Covid-19 yang dipusatkan di Puskesmas Timika Jaya dan RSUD Mimika yang dilakukan oleh Tim Gugus, BPBD, Puskesmas Timika Jaya, RSUD Mimika, Satpol PP, Dinas Perhubungan dan sejumlah lintas instansi dan lembaga.
Simulasi ini dilakukan dalam rangka mengantisipasi kesiap siagaan pemerintah dalam melayani dan menangani Orang Dalam Pantau (ODP) dan Pasien Dalam Pantauan (PDP). (opa)
