Foto Bersama Pj Bupati Mimika, Valentinus Sudarjanto Sumito, S.IP., M.Si, Ketua IPSI Mimika, Muhmmad Nurman S Karupukaro, Forkom Pimda Kabupaten Mimika dan para peserta atlet/Foto : husyen opa
Timika,(timikabisnis.com) – Kejuaraan pencak silat Bupati CUP tahun 2023 secara resmi dibuka oleh Penjabat Bupati Mimika, Valentinus Sudarjanto Sumito, S.IP., M.Si, yang berlangsung di Graha Eme Neme Yauware, Senin (28/8/2023) malam tadi.
Kejuraan pencak silat bupati CUP berlangsung sejak Senin (28 Agustus hingga 1 September 2023 mendatang, yang diikuti oleh 128 atlet pencak silat yang berasal dari 11 perguruan, yakni 20 atlet usia dini 27 atlet kategori pra remaja ,9 atlet kategori remaja dan 72 atlet kategori dewasa.
Hadir pula para unsur Forkopimda dalam acara pembukaan kejuraan tersebut dan dihibur oleh Parade dari Eme Neme kangasi 754 Kostrad
Pj Bupati Valentinus Sumito dalam sambutanya mengatakan, bahwa dengan adanya kejuaraan pencat Silat ini sekiranya dapat membangun pencak silat, pasalnya, pencak silat merupaan budaya original.
“Kejuaraan ini bukan sekedar mencari siapa yang juara dan siapa yang menang, tetapi kita mau ini menjadi ajang untuk mengasah keterampilan bela diri, PON bukanlah akhir dari prestasi, karena masih banyak kejuaraan -kejuaraan yang lebih besar , dan saya sangat berharap nanti dari Kabupaten Mimika ada yang bisa mewakili membawa nama bangsa Indonesia ke depan, di kancah persilatan dunia,”ungkap Pj Bupati.
Masi kata Valentinus, bahwa dengan pencak silat diharapkan juga bisa mengasah ilmu pengetahuan khususnya seluruh atlet pencak sikat, serta dapat meningkatkan semangat untuk mempererat persatuan dan kesatuan bangsa
“Menang atau kalah, bukanlah suatu tujuan utama melainkan untuk saling mengenal dan memperkaya hasana pencak silat, serta membina Melati jiwa sportivitas kita, “ucapnya.
Sementara itu, Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Kabupaten Mimika, Muhammad Nurman S Karupukaro, dalam sambutanya mengatakan, bahwa pencak silat adalah salah satunya warisan bangsa Indonesia sehingga sepantasnya jika pencak silat diajarkan kepada seluruh warga masyarakat khusus warga Kabupaten Mimika.
“Bila perlu sejak usia dini sudah dilantik pencak silat, demi menjaga kelestarian pencak silat itu sendiri seperti negara lain, bangsa Cina dikenal dengan seni bela diri kungfu, Jepang bangga dengan samurainya, dunia barat bangga dengan tinju, Thailand bangga dengan seni bela diri muathai,”ucapnya
Kata Nurman, bangsa Indonesia kaya akan warisan leluhur yang patut dilestarikan, pencak silat diharapkan dapat mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia hingga dikanca nasional.
“Kejuaraan semacam ini, mudah-mudahan momentum ini dapat merangsang para pendekar dan praktisi pencak silat untuk lebih menghidupkan serta melestarikan pencak silat di kalangan masyarakat Kabupaten Mimika khususnya generasi muda suatu hal yang penting dalam kejuaraan ini adalah semangat untuk mempererat persatuan kesatuan bangsa menang atau kalah bukanlah suatu tujuan melainkan untuk saling mengenal memperkayasana pencak silat serta Membina dan melatih jiwa sportivitas,”tutur Nurman.
Selain itu, Ketua Panitia Pencak Silat Bupati CUP, Heri Nana Sumarna, dalam laporannya mengatakan, ajang ini bisa melahirkan atlet yang berbudi luhur dan kelak menjadi menjadi berprestasi di ajang nasional maupun internasional.
“Tentu saja kejuaraan ini tidak akan terlaksana tanpa dukungan berbagai pihak untuk itu kami mengaturkan terima kasih dan penghargaan bagi berbagai pihak baik dari kalangan pemerintah maupun swasta perorangan ataupun komunitas yang mendukung kegiatan ini,” ungkapnya. (*opa)