MIMIKA,(timikabisnis.com)– Perhelatan seni dan budaya dari tanah Papua melalui Timika Inside Festival of Art (TIFA) 2025, akan digelar kembali selama tiga hari mulai dari 22-24 Mei mendatang.
Founder TIFA, Alfo Smith mengatakan tahun ini pihaknya akan berkolaborasi dengan berbagai pihak seperti teman-teman dari luar Papua, Dekranasda, PKK, Pemda Mimika, Pemerintah Provinsi Papua Tengah dan Kemenparekraf.
Event tahunan dari Provinsi Papua Tengah (TIFA) yang terpilih dalam kurasi Kharisma Event Nusantara (KEN) di Indonesia merupakan sebuah program unggulan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Keberhasilan TIFA sebelumnya juga menjadi salah satu faktor pendorong penyelenggaraan Tifa tahun ini. Sementara untuk persiapannya sudah mencapai 80 persen.
” Secara angka atau totalitas kami sudah mencapai 80 persen tinggal rundownnya saja yang harus menyesuaikan dengan tim dan karya yang dibawa dari daerah lain,” ucap Alfo saat dijumpai di Sekretariat Tifa Jalan Busiri Ujung.
TIFA 2025, kata Alfo, menjadi kelanjutan dari festival yang diselenggarakan sejak tahun 2019 lalu.
Meskipun anggota dan panitianya terdiri dari sebagian besar para pelajar namun jangan dianggap remeh, karena pada saat di lapangan sendiri mereka mampu untuk melaksanakannya dengan baik.
Adapun event Tifa 2025 mencakup berbagai kegiatan diantaranya Karnaval Mimpi, Papua Culture Week, Papua Plus size, Bazaar dan Pameran Budaya, Tabur Tifa, Dance Film serta Talingkar Cinta.
Perlu diketahui pada hari pertama ada Karnaval mimpi yang akan dibuka oleh pimpinan PT. Petrosi dan Kepala Dinas Disbudpar sementara untuk ceremoninya kami berharap langsung dibuka sama Bupati Mimika dan Gubernur Papua Tengah. Kemudian pada acara penutupannya oleh Giring Ganesha selaku Wakil Menteri Kebudayaan Indonesia.
Tak kalah menarik, pada event ini, kata Alfo akan ada dua lagu baru yang akan dinyanyikan pada opening ceremony dan menghadirkan 200 penari.
” Kedepannya bukan hanya Tifa dari Timika saja yang bikin event seperti ini tapi semoga menjadi inspirasi buat daerah lain juga,” harap Alfo.
Sementara mewakili Duta TIFA 2023, Ocean menceritakan perjalanannya menjadi Duta TIFA dengan harapan agar teman-teman yang lain bisa menjadikannya sebagai motivasi kedepannya.
” Saya belajar banyak hal dari event ini, semoga bukan hanya terpilih jadi duta TIFA saja tapi alangkah baiknya bisa bergabung bersama tim TIFA kreatif, jika sudah siap maka bisa mewakili Kabupaten dan Provinsi,” tuturnya. (lid)