Suasana Technical Meeting Kompetisi Galanita Piala Bupati Mimika 2022 yang berlangsugn di Sekret Askab PSSI Mimika, Rabu (20/7/2022)/Foto : husyen opa
TIMIKA, (timikabisnis.com) – Partai perdana atau pembuka Kompetisi Galanita dalam Rangka HUT RI ke 77 Piala Bupati Mimika 2022 yang diselenggarakan oleh Asosisasi Kabupaten (Askab) PSSI Mimika yang dipastikan akan mulai digelar pada, Kamis (21/7/2022) besok akan mempertemukan dua tim dari Pool A, yaitu Tim Sepakbola Satpol PP akan menantang kesebelasan putri Aruka.
Kepastian ini terungkap dari hasil Technical Meeting Panitia Pelaksana Kompetisi Galanita Piala Bupati Mimika 2022 bersama Sembilan klub sepakbola putri yang berlangsung di Sekretariat Askab PSSI Mimika di Jalan Hasanudin, Timika, Rabu (20/7/2022).
Rapat Technical Meeting Kompetisi Galanita Putri selain pencabutan undian pembagian pool, juga dibahas dan disahkan peraturan khusus pertandingan Kompetisi Galanita serta penyusunan jadwal lengkap lengkap kompetisi galanita.
Dari hasil pembagian pool kompetisi galanita, berada di Pool A, PS Satpol PP, PS Aruka, PS Tamanipia Kaoka, PS Sally dan PS Kwamki Narama. Sedangkan Pool B diisi oleh klub klub, PS Lapago, PS Meepago, PS Mimika Puri dan PS Mpaigelah.
Pertandingan untuk galanita putri akan dipusatkan di stadion Wania Imipi SP 1, pada Kamis 21 Juli 2022 partai perdana kick off babak pertama akan dimulai pukul 15.00 wit mempertemukan kesebelasan putri Aruka versus Satpol PP.
Sedangkan partai kedua yang kick offnya dimulai pukul 16.15 Wit di satdioan yang sama, mempertemukan kesebelasan Putri Meepago berhadapan dengan Lapago FC. Dihari kedua, pada Sabtu (23/7/2022) pertandingan pertama akan berhadapan PS Mpaigelah verus Timika Putri dimulai pukul 15.00 Wit. Sedangkan partai kedua saling berhadapaan PS Kwamki Narama menantang PS Tamanipia Kaoka pukul 16.15 Wit.
Koordinator Pertandingan Kompetisi Galanita Piala Bupati Mimika 2022 Albert Korano dihadapan klub dan perangkat pertandingan lainnya berharap agar semua klub untuk mentaati dan melaksanakan seluruh peraturan khusus pertandingan yang telah disepakati.
“Saya berharap seluruh pemain putri official dan pelatih yang terlibat dalam kompetisi untuk selalu menjunjung tinggi Fairplay dan sportifitas selama pertandingan,”tegas Korano.
Selain itu, Korano mengakui bahwa kompetisi kali ini menjadi tolak ukur keberhasilan seluruh tim yang terlibat dan menjadi momen untuk kebangkitan sepakbola putri di kabupaten Mimika.
“Kalau kompetisi ini berjalan lancar dan sukses, maka kedepan kita akan dipercayakan untuk menggelar kembali kompetisi yang sama di tahun depan dengan melibatkan klub lebih banyak lagi,”tutup Albert Korano yang merupakan mantan pemain PKT Bontang pada Liga resmi Indonesia. (opa)
