Relawan Pemuda Kwamki Narama sedang menjaga portal dan memantau dan mengawasi warga yang akan masuk ke Kwamki Narama, Rabu (21/4) . / PEWARTA FOTO : HUSYEN ABDILLAH OPA
TIMIKA, (timika bisnis. com) – Dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19, atas inisiatif para pemuda dari Distrik Kwamki Narama membuat portal di pintu masuk Jalan menuju Kwamki Narama Check Point 28 untuk memantau arus masuk warga, namun relawan ini membutuhkan Alat Pelindung Diri (APD).
“Kami pemuda pemudi distrik Kwamki Narama dengan inisiatif sendiri membuat portal untuk memantau warga yang masuk ke Kwamki Narama, namun kami kesulitan dengan perlengkapan seperti masker, kaos tangan dan lain lain untuk melindungi para relawan. Kami mohon agar pemerintah atau Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan TGTPP Covidn19 Mimika bisa memberikan kami bantuan perlengkapan pelindung diri, “pinta salah satu tokoh pemuda Amianus Uamang kepada timikabisnis. com, Rabu (22/4) siang di Kwamki Narama, Kabupaten Mimika, Papua.
Sementara pemuda lainnya, Eko Pigome menuturkan relawan yang benar benar ingin membantu menekan agar penyebaran cocid-19 tidak sampai ke pemukiman warga yang ada di Kwamki Narama.
“Kami sengaja membuat portal dalam rangka menyeleksi orang warga lain yang akan masuk ke Kwamki Narama, karena tingkat penyebaran Covid 19 saat ini sudah semakin meningkat. Namun kendala kami bahwa relawan ini tidak dibekali APD, sehingga rentan bagi keselamatan mereka. Karena itu, mungkin pemerintah atau pihak donatur yang punya pelindung diri paling tidak masker saja cukup kalau yang lainnya belum ada, “pinta Eko.
Dari pantauan dilapangan, relawan dari pemuda Kwamki Narama memeriksa setiap kendaraan yang masuk dicek identitasnya dan diminta untuk cuci tangan sebelum memasuki Kwamki Narama.
Selain itu, setiap pengendara yang hendak melewati portal harus menggunakan masker dan mencuci tangan. Bila tidak, relawan tidak mengizinkan pengendara untuk lewat. (opa)