KPU Usulkan Anggaran Rp25 Miliar ke Pemkab Mimika

“Anggaran terbesar yang kami butuhkan yaitu untuk distribusi logistik Pemilu karena ada beberapa tempat yang harus carter pesawat terbang, helikopter dan perahu motor. Biaya carter pesawat terbang itu tidak murah, bisa mencapai sekitar Rp30 juta sekali carter”

Timika (timikabisnis) – Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mimika, Provinsi Papua mengajukan usulan anggaran hibah ke Pemkab setempat guna mendukung pelaksanaan Pemilu Serentak 17 April 2019.

Pelaksana Tugas Sekretaris KPU Mimika, Marwiyah di Timika, Minggu, mengatakan anggaran yang diusulkan KPU Mimika ke Pemkab Mimika sebesar Rp25 miliar.

Sebagian dana tersebut, katanya, akan digunakan untuk kebutuhan distribusi logistik Pemilu ke 911 Tempat Pemungutan Suara/TPS yang tersebar pada 18 distrik (kecamatan).

“Anggaran terbesar yang kami butuhkan yaitu untuk distribusi logistik Pemilu karena ada beberapa tempat yang harus carter pesawat terbang, helikopter dan perahu motor. Biaya carter pesawat terbang itu tidak murah, bisa mencapai sekitar Rp30 juta sekali carter,” kata Marwiyah.
Sejauh ini Pemkab Mimika belum memastikan berapa alokasi bantuan hibah yang akan diberikan kepada KPU setempat.

“Kami belum tahu berapa yang akan dialokasikan oleh Pemda Mimika. Sudah ada beberapa kali pertemuan dengan Plt Sekda Mimika yang juga dihadiri oleh Polres Mimika, Bawaslu, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah, Badan Pendapatan Daerah serta Kesbangpol,” jelas Marwiyah.
Ia menegaskan dukungan anggaran dari Pemkab Mimika sangat dibutuhkan untuk menunjang kelancaran Pemilu Serentak 2019 mengingat alokasi anggaran yang dikucurkan dari pusat (APBN) cukup kecil.

Pada 2019 ini, KPU Mimika menerima alokasi anggaran sekitar Rp26 miliar. Namun anggaran itu, kata Marwiyah, tidak seluruhnya digunakan untuk kepentingan Pemilu Serentak 2019.

“Itu sudah termasuk gaji pegawai, gaji komisioner, tunjangan kinerja, uang makan, belanja modal dan lainnya. Makanya kami membutuhkan dukungan anggaran dari Pemda Mimika mengingat anggaran Pemilu yang dikirim dari pusat tidak mencukupi,” jelasnya.
Pelaksana Tugas Sekda Mimika Marthen Paiding mengatakan jajarannya menyiapkan anggaran Rp30 miliar guna menunjang penyelenggaran Pemilu Serentak 17 April 2019 di Mimika.

Anggaran Rp30 miliar itu, katanya, nantinya akan dihibahkan ke KPU Mimika, Bawaslu Mimika maupun untuk menunjang kegiatan pengamanan Pemilu.
Sementara saat pertemuan dengan Pemkab Mimika belum lama ini, KPU Mimika mengajukan usulan anggaran Rp25 miliar, Bawaslu Mimika mengusulkan anggaran Rp10 miliar, belum termasuk usulan anggaran pengamanan Pemilu dari Polri dan TNI.

“Kami akan duduk bersama kembali untuk melihat mana yang perlu dan mana yang tidak perlu. Intinya tiga komponen itu harus terakomodasi semua,” kata Marthen.

Pemkab Mimika, katanya, berkewajiban memberikan dukungan kepada penyelenggara Pemilu dalam porsi tertentu.
“Kalau transportasi, ya mungkin itu kita dukung. Intinya bagaimana Pemilu bisa berjalan sukses,” ujar Marthen. (*)

Administrator Timika Bisnis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *